10 Jenis Kabel Listrik dan Kegunaannya
Mengingat listrik adalah salah satu kebutuhan manusia yang paling penting saat ini, maka kabel listrik pun menjadi salah satu unit yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari peralatan elektronik seperti televisi, lampu, sampai charger ponsel, semua memerlukan kabel listrik agar bisa beroperasi sesuai fungsinya. Tanpa kabel listrik, tidak mungkin Anda bisa menikmati fungsi dari peralatan elektronik yang ada di rumah.
Setiap jenis kabel biasanya dilengkapi dengan informasi mengenai bahan dasar pembuatannya, yang mencakup ukuran kabel, tegangan nominal, kode bahan, dan jumlah wire dalam kabel. Informasi ini berguna agar Anda bisa menggunakan jenis kabel yang sesuai dengan kebutuhan. Berikut ini beberapa jenis kabel listrik beserta fungsinya.
Kabel NYM
Jenis kabel ini sering digunakan di rumah dan gedung, dengan inti kabel yang terdiri dari satu sampai empat inti dan dilengkapi dengan lapisan isolasi PVC. Keberadaan bahan isolasi membuat kabel bisa digunakan di daerah kering ataupun basah, dan memiliki tingkat keamanan yang cukup baik.
Kabel NYY
Jenis kabel ini memiliki inti tembaga berisolasi PVC. Kabel jenis NYY dibuat untuk instalasi tetap yang ditanam di dalam tanah, atau kondisi di lingkungan terbuka dengan tambahan perlindungan seperti duct, pipa PVC, atau pipa besi. Yang perlu Anda ketahui, bahan isolator pada kabel ini memiliki konstruksi yang lebih kuat sehingga harganya lebih mahal. Selain itu, bahan isolator pada kabel jenis NYY biasanya dilengkapi dengan anti gigitan tikus.
Kabel NYA
Kabel jenis NYA adalah kabel dengan inti yang terbuat dari bahan tembaga tunggal dan dilapisi bahan isolator PVC satu lapis. Kabel jenis ini biasanya digunakan untuk instalasi di perumahan dan instalasi kabel udara. Jika Anda ingin menggunakan kabel NYA, sebaiknya dilengkapi dengan pelindung seperti pipa PVC.
Kabel NYAF
Jenis kabel ini memiliki inti tembaga berserabut, dengan inti tunggal berisolasi bahan isolator PVC satu lapis. Ini adalah kabel yang memiliki sifat fleksibilitas yang tinggi karena inti tembaganya berbentuk serabut. Kabel jenis ini cocok untuk instalasi pada panel listrik yang membutuhkan banyak lekukan. Namun, kabel NYAF sebaiknya tidak digunakan di lingkungan terbuka yang bersifat basah maupun kering karena mudah terkelupas.
Kabel NYYHY
Jenis kabel ini memiliki satu atau lebih inti tembaga berserabut dan memiliki selubung luar berupa bahan isolator dari PVC. Ini adalah jenis kabel yang sering digunakan di dalam rumah karena fleksibel sehingga mudah untuk dipasang.
Kabel NYMHY
Jenis kabel ini memiliki lebih dari satu inti tembaga berserabut dengan bahan isolasi terluar berupa PVC. Kabel ini juga sering dipakai untuk instalasi listrik skala rumah tangga di bawah 900 watt. Kabel NYMHY terdiri dari tiga bagian, yakni bagian konduktor, isolator bagian dalam, dan pelindung luar yang juga terbuat dari bahan isolator.
Kabel NYMHYO
Jenis kabel ini memiliki lebih dari satu inti tembaga berserabut yang diisolasi dengan bahan isolator PVC dan memiliki selubung luar. Kabel ini sering dipakai di peralatan audio, seperti sound system, kabel loudspeaker, dan lain-lain. Kabel NYMHYO tidak didesain untuk instalasi listrik arus besar dan penggunaannya hanya untuk di dalam ruangan karena kabel ini tidak memiliki selubung luar yang tahan cuaca.
Kabel BC
Kabel BC atau bare core adalah kabel yang tidak memiliki lapisan isolator, sehingga lebih sering digunakan pada instalasi penangkal petir dan dalam instalasi grounding. Namun, penggunaan kabel BC disarankan menggunakan bahan pelindung seperti pipa PVC.
Kabel ACSR
Kabel ACSR adalah kabel yang terbuat dari alumunium dengan inti kawat baja dan biasanya dipakai pada instalasi arus listrik skala besar seperti pada perusahaan listrik. Kabel ini berfungsi sebagai penghantar tegangan listrik berarus besar antar menara distribusi listrik. Kabel ini tidak memiliki lapisan isolator, dengan tujuan agar kabel inti utama dapat segera menurunkan suhunya saat menghantarkan arus yang begitu besar.
Kabel NYRGBY/NYFGBF/NYBY
Jenis kabel ini memiliki satu inti tembaga atau lebih dengan bahan isolator PVC, memiliki pelindung kawat baja bulat dan lilitan plat baja, serta memiliki bahan isolasi PVC di bagian terluar. Kabel ini dibuat untuk tahan ditanam di dalam tanah tanpa perlu bahan tambahan sebagai pelindung. Namun, untuk instalasi kabel yang ditanam di bawah jalan raya, tetap diperlukan pipa PVC sebagai pelindung.
Sumber: Skemaku